EKSISTENSI PENGADILAN AGAMA DALAM MEMBERIKAN DISPENSASI NIKAH DI PENGADILAN AGAMA PALOPO (Tinjauan Maqāşid Syarīah)

ASLAMUDDIN, ASLAMUDDIN (2020) EKSISTENSI PENGADILAN AGAMA DALAM MEMBERIKAN DISPENSASI NIKAH DI PENGADILAN AGAMA PALOPO (Tinjauan Maqāşid Syarīah). Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.

[thumbnail of SKRIPSI.pdf] Text
SKRIPSI.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Aslamuddin, 2020. “Eksistensi Pengadilan Agama dalam Memberikan
Dispensasi Nikah di Pengadilan Agama Palopo (Tinjauan
Maqāşid Syarīah)”. Skripsi Program Studi Hukum Keluaga
Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing
oleh Helmi Kamal dan Andi Sukmawati Assad.
Skipsi ini membahas tentang Eksistensi Pengadilan Agama dalam
Memberikan Dispensasi Nikah di Pengadilan Agama Palopo (Tinjauan Maqasid
Syari‟ah)”.penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui alasan Pengadilan Agama
Kota Palopo dalam memberikan dispensasi nikah; Untuk mengetahui dampak
dispensasi nikah yang diputus Pengadilan Agama Kota Palopo; Untuk mengetahui
pandangan Maqāşid Syarīah terhadap kasus dispensasi nikah yang terjadi di
pengadilan agama Palopo.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif karena akan
mengakomodasi ide-ide baik yang diperoleh dari data premier maupun data
skunder yang melalui studi pustaka. Penelitian ini menggunakan pendekatan
sebagai berikut : yuridis karena data yang akan diteliti yaitu data yang sifatnya
berlandaskan pada suatu perkara dan undang-undang perkawinan; sosiologis;
normative yaitu pendekatan yang dilakukan dengan merujuk pada kitab Al-Qur‟an
dan sunnah Rasulullah saw.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: alasan permohonan dispensasi
nikah dikabulkan karna adanya hal-hal yang bersifat darurat dan hal-hal lainnya.
Alasan darurat dan sebaginya tersebut diantaranya adalah Calon istri sudah dalam
keadaan hamil. Calon suami dan istri telah berhubungan erat sehingga
dikhawatirkan akan terjadi perzinahan. Lamaran orang tua calon suami sudah
diterima oleh orang tua calon istri. Calon suami dan istri dianggap sudah siap baik
secara fisik maupun mental untuk diberi tanggung jawab rumah tangga walaupun
melihat usianya belum mencukupi. Pandangan Maqāşid Syarīah dalam perkara
dispensasi perkawinan adalah untuk mencegah atau meminimalisisr dalam rangka
menjaga rusaknya eksistensi agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta seseorang
dalam keadaan darurat.
Implikasi dispensasi nikah merupakan salah satu timbulnya ketidak
harmonisan dalam keluarga sehingga timbul konflik yang berujung pada
perceraian dikarenakan belum matangnya psikologi anak. Belum matangnya fisik
pihak perempuan juga menjadi penyebab kemaatian pada ibu dan bayi yang
dilahirkan.
Kata Kunci: Alasan Pengadilan, Dampak Hukum, Maqasid Syari‟ah

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Agama > 2X4.3 Hukum Keluarga dan Hukum Perkawinan, Pernikahan menurut Islam
Divisions: Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Keluarga
Depositing User: Muh. Afandhy Amir
Date Deposited: 14 Feb 2023 07:10
Last Modified: 14 Feb 2023 07:10
URI: http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/5303

Actions (login required)

View Item View Item