NIKAH ONLINE DI MASA PANDEMI BAGI PENDERITA POSITIF KASUS COVID-19PRESFEKTIF AL- AHWAL AL-SYAKHSIYYAH

ELFARIYANI, ALIZA (2023) NIKAH ONLINE DI MASA PANDEMI BAGI PENDERITA POSITIF KASUS COVID-19PRESFEKTIF AL- AHWAL AL-SYAKHSIYYAH. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo.

[thumbnail of ALIZA ELFARIYANI.pdf] Text
ALIZA ELFARIYANI.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Aliza Elfariyani, “Nikah Online di Masa Pandemi Bagi Penderita Positif Kasus
Covid-19 Presfektif Al- Ahwal Al-Syakhsiyyah” Skripsi Program Studi
Hukum Keluarga Fakulas Syariah Institut Agama Islam Negeri Palopo.
Dibimbing oleh Dr. Muhammad Tahmid Nur, M.Ag dan Dr. Hj. Anita
Marwing, S.HI., M.HI
Skripsi yang berjudul “Nikah Online di Masa PandemiBagi Penderita Positif
Kasus Covid-19 Presfektif Al- Ahwal Al-Syakhsiyyah” ini merupakan hasil
penelitian putaka untuk menjawab permasalahan fatwa Majelis Ulama Indonesia
Nomor 14 ahun 2020 terhadap perayaan pernikahan di masa pandemi covid-19 serta
bagimanaproses pelaksanaan pernikahan online bagi penderita covid-19 dan kendala
maupunsolusi pelaksanaannya
Data penelitian disajikan dengan menggunakan metode deskriptif yaitu
menjelaskan secara rinci fakta yang ada dengan menggunakan pola pikir deduktif
yaitu pola pikir yang berangkat dari hal-hal yang bersifat umum, yaitu aturan
hukum Islam yang menjelaskan tentang masalah pernikahan dan larangan nikah,
lalu aturan tersebut digunakan untuk menganalisis hal-hal yang bersifat khusus
yang terjadi dari pernikahan online di masa pandemi
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dalam Pelaksanaan nikah online tetap
harusmemperhatikan syarat dan rukun sahnya, hanya saja tidak dilakukan dalam
satu majelis melainkan melalui media daring atau online. Penekanan larangan
beraktifitas dalam skala besar selama masa pandemi menjadi hal serius sehingga
dibuatlah aturan khusus selama pandemi ini berlangsung. Majelis Ulama Indonesia
mengeluarkan fatwanya yang tertuang dalam Nomor 14 Tahun 2020 Terhadap
Perayaan Pernikahan di Masa Pandemi Covid-19, Pelaksanaan pernikahan sejatinya
dilakukan sesuai dengan kepercayaan menurut agamanya masing-masing. Hal ini
sesuai dengan amanat yang tertuang dalam Undang-Undang No 1 Tahun 1974,
adapun kendala yang dihadapi Kendala dalam nikah online bagi penderita positif
covid-19 merupakan suatu musibah yang dialami bagi mereka yang hendak
melaksanakan pernikahan namun terpapar virus covid-19
Berdasarkan Kesimpulan di atas, maka penulis menyarankan untuk tetap
mengikuti anjuran pemerintarh untuk menekan bertambahnya jumlah korban
penderita covid- 19 tidak terkecuali dalam proses akad nkah, namun perlu
diperhatikan dalam pelaksanaan pernikahan harus tetap memperhatikan rukun dan
syarat sahnya
Kata Kunci : Nikah Online di Masa Pandemi

Item Type: Thesis (Other)
Divisions: Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Keluarga
Depositing User: Harding Sulu
Date Deposited: 22 Nov 2023 03:38
Last Modified: 22 Nov 2023 03:53
URI: http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/8002

Actions (login required)

View Item View Item