PENGEMBANGAN BUKU PANDUAN BACA TULIS AL�QUR’AN DI TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN (TPA) ABDUL KARIM DESA WONOREJO TIMUR KECAMATAN MANGKUTANA

Rendahnya pemahaman santri terhadap baca tulis Al-Qur’an di TPA Abdul Karim Desa Wonorejo Timur, Kecamatan Mangkutana disebabkan oleh keterbatasan fasilitas pembelajaran yang sistematis dan terstruktur dan peran orang tua yang belum maksimal dalam membantu santri untuk memahami baca tulis Al�Qur’an. Penelitian bertujuan untuk mengembangkan buku panduan baca tulis Al�Qur’an yang dapat membantu meningkatkan pemahaman santri dalam mengenal
huruf hijaiyah, hukum tajwid, serta meningkatkan keterampilan membaca dan menulis Al-Qur’an secara bertahap.
Jenis penelitian menggunakan penelitian pengembangan Reseach and Development (R&D). Model penelitian yang digunakan adalah model pengembangan 4D (Define, Design, Develop, Desiminate). Penelitian pengembangan buku panduan memiliki batasan penelitian yaitu hanya sampai pada
tahap pengembangan tanpa ada tahap penyebarluasan. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, serta angket validasi. Teknik analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan skala likert untuk menilai validitas produk. Tahap pengembangan meliputi define dilakukan dengan menganalisis kebutuhan santri dan tujuan pembelajaran. Tahap design meliputi penyusunan peta kompetensi, pemilihan media, serta perancangan buku panduan. Pada tahap develop, buku panduan divalidasi oleh ahli materi, media, dan bahasa, kemudian direvisi berdasarkan saran validator dan dihitung menggunakan skala Likert. Tahap disseminate tidak dilakukan dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
buku panduan yang dikembangkan memperoleh persentase validasi media sebesar 80%, validasi bahasa 91%, dan validasi materi 82%, sehingga dikategorikan sebagai "valid" dan “layak” untuk diimplementasikan. Adanya buku panduan baca
tulis Al-Qur’an, diharapkan bisa diimplementasikan dipenelitian selanjutnya.