ANALISIS PERILAKU SISWA DALAM PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DI SMA NEGERI 4 LUWU

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku siswa dalam menggunakan media sosial, baik dari sisi etis maupun tidak etis, serta untuk mengidentifikasi
faktor-faktor yang memengaruhi perilaku tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data diperoleh melalui
observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi terhadap sembilan siswa SMAN 4 Luwu yang aktif menggunakan media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa telah memiliki kesadaran dasar dalam berperilaku etis
di media sosial, seperti menjaga privasi, tidak menyebarkan konten negatif, dan membagikan informasi yang bermanfaat. Namun, masih terdapat perilaku tidak
etis yang bersifat tersirat maupun secara langsung, seperti bersikap pasif saat melihat pelanggaran atau menyebarkan konten tanpa memverifikasi kebenarannya. Perilaku etis siswa cenderung muncul secara situasional, khususnya terhadap orang yang dikenal dekat. Faktor-faktor yang memengaruhi
perilaku siswa meliputi: pengaruh teman sebaya, pengalaman pribadi, peran
keluarga, serta teknologi seperti algoritma media sosial. Penelitian ini juga menemukan faktor tambahan seperti dorongan menjaga citra diri, tekanan sosial, kebosanan, dan identitas kelompok digital. Berdasarkan teori pembelajaran sosial
Albert Bandura, perilaku tersebut terbentuk melalui observasi, peniruan, pengalaman pribadi, dan penguatan dari lingkungan sosial. Temuan ini mengimplikasikan perlunya program pendidikan etika digital yang berkelanjutan, serta keterlibatan orang tua dan pendidik untuk mendukung perilaku baik di media sosial.

Kata Kunci: Perilaku Siswa, Media Sosial, Etika, Pembelajaran Sosial,Fenomelogi