ANALISIS GANGGUAN PSIKOLOGIS ANAK BROKEN HOME DALAM LIRIK LAGU INDONESIA: TEORI PSIKOANALISIS SIGMUND FREUD

Skripsi ini membahas tentang gangguan psikologis anak broken home dalam lirik lagu Indonesia menggunakan teori psikoanalisis Sigmund Freud. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apa saja gangguan psikologis yang terjadi pada anak broken home menggunakan teori psikoanalisis. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka yang menggunakan pendekatan analisis isi (content analysis). sumber data dalam penelitian ini meliputi tiga lagu yaitu “Diary Depresiku” Last Child, “Indah Tak Sempurna” Stand Here Alone, dan “Sekuat Hatimu” Last Child yang membahas tentang anak broken home. Hasil menunjukkan terdapat empat gangguan psikologis yang terjadi dalam ketiga lagu itu yaitu depresi, trauma, kecemasan dan gangguan Emosi. Di mana trauma itu adalah luka batin akibat pengalaman buruk yang membekas. Depresi adalah perasaan sedih yang berlangsung lama dan hilang minat beraktivitas. Kecemasan adalah rasa khawatir atau takut berlebihan. Serta gangguan emosi adalah sulit mengontrol perasaan.
Setelah penelitian dilakukan, ditemukan bahwa gangguan psikologis yang terjadi pada anak broken home dalam lirik lagu yang dianalisis menggunakan teori psikoanalisis terdapat pada keseluruhan kategori psikonalisis yaitu id, superego
dan ego. Di mana id itu adalah dorongan naluri yang ingin segera terpenuhi. Ego adalah Penengah yang berpikir logis dan realistis. Serta superego adalah Pengatur perilaku berdasarkan moral dan norma.

Kata Kunci: Gangguan Psikologis, Anak Broken Home, Lirik Lagu, Psikoanalisis, Sigmund Freud.