MANAJEMEN PERPUSTAKAAN DIGITAL DALAM MENDUKUNG BUDAYA LITERASI DI SMPN 3 PALOPO

Skripsi ini membahas tentang manajemen perpustakaan digital dalam mendukung budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana manajemen perpustakaan digital di SMP Negeri 3 Palopo, untuk mengetahui budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo dan untuk mengetahui bagaimana peran manajemen
perpustakaan digital dalam mendukung budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Adapun sumber data yaitu
data primer: kepala sekolah, kepala perpustakaan, staf perpustakaan. Sumber data primer dengan teknik pengumpulan data dari penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan
adalah pengumpulan data mentah, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Fokus penelitian pertama, manajemen perpustakaan digital di SMP Negeri 3
Palopo. Kedua, budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo. Ketiga, peran manajemen perpustakaan digital dalam mendukung budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa: (1) manajemen perpustakaan digital di SMP Negeri 3 Palopo telah dikelola dengan baik dan sistematis, mulai dari tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan; (2) budaya literasi, budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo sudah diupayakan dengan baik. Sekolah mengadakan gerakan literasi sebelum memulai pembelajaran seperti guru memberikan waktu 10-15 menit kepada siswa untuk membaca buku apapun sebelum belajar, membaca doa atau surah-surah pendek, membuat pojok baca dan menciptakan lingkungan sekolah yang kaya akan teks; dan (3) peran manajemen perpustakaan digital dalam mendukung budaya literasi di SMP Negeri 3 Palopo yaitu menyediakan buku digital, memudahkan dalam akses informasi yang luas dan cepat serta mendorong minat baca dan kemampuan literasi siswa. Dengan pengelolaan perpustakaan digital yang baik memudahkan siswa dalam belajar dan dapat mendukung
literasi baca anak-anak.

Kata Kunci: Manajemen, Perpustakaan Digital, Budaya Literasi