Sahir, Nurintan (2025) PERAN PEMERINTAH DESA DALAM MENCEGAH KONFLIK DI MASYARAKAT DESA SARONDA KECAMATAN BAJO BARA. Diploma thesis, Universitas Islam Negri Palopo.
2103020011 NURINTAN SAHIR.pdf
Download (3MB)
Abstract
Skripsi ini membahas tentang peran pemerintah desa dalam mencegah konflik di masyarakat desa Saronda kecamatan Bajo Barat. Penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui bentuk konflik masyarat di desa Saronda Kecamatan Bajo Barat:
Untuk mengetahui peran pemerintah desa dalam mencegah konflik di masyarakat desa Saronda kecamatan Bajo Barat: Untuk mengetahui kendala pemerintah desa dalam mencegah konflik di masyarakat desa Saronda kecamatan Bajo Barat.
Metode penelitian yang digunakan adalah hukum empiris dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan melakukan observasi, wawancara, dokumentasi, studi pustaka. Hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa: Bentuk konflik masyarakat yakni konflik individu seperti
konflik perebutan tanah, dan konflik pertengkaran antara ibu rumah tangga yang terjadi akibat simpan pinjam atau kredit barang, kemudian konflik antarkelompok seperti konflik perkelahian pemuda yang terjadi karena kontak fisik tidak disengaja sehingga memicu emosi dan berunjung pada perkelahian besar. Peran pemerintah desa dalam mencegah konflik, melakukan penyampaian secara berskala bekerja sama dengan pihak babinsa dan kepolisian, dengan tujuan untuk meningkatan kesadaran hukum di masyarakat dan memberikan pemahaman untuk menjaga ketertiban dan keamanan, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat
dalam kegiatan gotong royong, pengambilan keputusan dan pemberdayaan. Kemudian dalam proses penyelesaian konflik dilakukan melalui musyawarah dan mediasi dengan mengadakan rapat yang di selenggarakan dikantor desa dengan melibatkan aparat desa, babinsa, kepolisian, tokoh masyarakat dan kedua belah pihak yang berkonflik, melalui musyawara yang di lakukan, para pihak berupaya menemukan akar permasalahan sehingga terjadinya konflik guna menciptakan solusi damai yang disepakati bersama tanpa menempuh proses hukum. Kendala pemerintah desa dalam mencegah konflik kurangnya kesadaran hukum. Implikasi dari penelitian ini yaitu perlunya kebijakan yang mendukung mekanisme penyelesaian konflik, pencegahan ini bertujuan agar tercipta kehidupan masyarakat yang damai dan kondusif.
Kata kunci: Konflik, Masyarakat, Peran, Pemerintah Desa.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | 300 Ilmu sosial > 303.6 Konflik Sosial |
| Divisions: | Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Tata Negara |
| Depositing User: | Dahniar Abdullah |
| Date Deposited: | 24 Oct 2025 08:07 |
| Last Modified: | 24 Oct 2025 08:07 |
| URI: | http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/11695 |
