SISTEM PELAKSANAAN MEDIASI DALAM PENYELESAIAN SENGKETA KEWARISAN PADA PENGADILAN AGAMA SENGKANG

Skripsi ini membahas tentang sistem pelaksanaan mediasi dalam penyelesaian sengketa kewarisan pada Pengadilan Agama Sengkang. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis sistem mediasi dalam penyelesaian sengketa
kewarisan di Pengadilan Agama Sengkang, serta mengevaluasi efektivitas pelaksanaan mediasi oleh mediator dalam menyelesaikan sengketa kewarisan pada Pengadilan Agama Sengkang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis lapangan (field research) penelitian ini berlangsung di Pengadilan Agama Sengkang Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan. Adapun sumber data menggunakan data primer dan sekunder teknik pengumpulan data adalah menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data dengan
menggunakan triangulasi teknik, triangulasi sumber penyidikan dan teori. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, Mediasi di Pengadilan Agama Sengkang
menjadi solusi efisien dan harmonis dalam menyelesaikan sengketa kewarisan. Prosesnya berlangsung sistematis, dari pembukaan hingga negosiasi, dan hasil kesepakatan diformalkan sebagai akta perdamaian. Dengan cara ini, mediasi menghadirkan penyelesaian damai, adil, dan sah secara hukum. Mediasi di Pengadilan Agama Sengkang bertujuan menjaga perdamaian keluarga, namun waris yang berhasil diselesaikan karena beberapa faktor seperti: ketidak hadiran para pihak, konflik kepentingan, sikap menyerah dan keyakinan pada litigasi para pihak berperkara. Keberhasilan mediasi bergantung pada kemauan para pihak bersengketa dan kecakapan mediator.