PENERAPAN SELF-MANAGEMENT DALAM MENGATASI KENAKALAN SISWA MTs AL-MAWASIR PADANG KALUA KABUPATEN LUWU

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas penerapan strategi self-management dalam mengurangi perilaku membolos di MTS AL-Mawasir Padang Kalua. Perilaku membolos merupakan salah satu permasalahan serius di lingkungan pendidikan yang dapat berdampak negatif terhadap pencapaian akademik dan perkembangan sosial siswa. Penerapan self-management diharapkadapat membantu siswa mengembangkan disiplin diri dan tanggung jawab terhadap proses belajar mereka. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan
teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model Miles dan Huberman yang mencakup
pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan self-management melalui strategi perencanaan tujuan, monitoring diri, evaluasi diri, dan reinforcement positif dapat membantu siswa dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kehadiran di sekolah. Selain itu, faktor pendukung keberhasilan program ini meliputi keterlibatan guru, dukungan lingkungan sekolah, dan pemberian otonomi kepada
siswa dalam mengatur proses belajar mereka.
Namun, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan dalam implementasi self-management, seperti keterbatasan fasilitas dan sumber daya, rendahnya motivasi intrinsik siswa, serta kurangnya keterlibatan orang tua dalam mendukung kedisiplinan anak. Oleh karena itu, diperlukan kolaborasi antara sekolah, guru, dan keluarga untuk memastikan keberlanjutan program selfmanagement guna meningkatkan disiplin dan kualitas pembelajaran siswa.

Kata Kunci: Self-Management, Perilaku Membolos, Kedisiplinan Siswa,
Pendidikan, Strategi Pembelajaran.