Ramadani, Anggie Padilah (2022) KELUARGA BROKEN HOME DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERILAKU BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 8 PALOPO. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo.
Text
ANGGIE PADILAH RAMADANI.pdf Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK
Anggie Padilah Ramadani, 2022. “Keluarga Broken home dan Dampak
Terhadap Perilaku Belajar Siswa di SMP Negeri 8 Palopo”. Skripsi
Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Ushuluddin Adab
dan Dakwah. Di bimbing Dr. Syahruddin, M. H. I dan Dr. H. Rukman
A.R. Said, Lc., M.Th.I
Skripsi ini membahas tentang Keluarga Broken Home dan Dampaknya Terhadap
Perilaku Belajar Siswa di SMP Negeri 8 Palopo. Penelitian ini bertujuan: untuk
mengetahui kondisi siswa keluarga broken home: untuk mengetahui dampak
broken home terhadap Perilaku belajar siswa. Jenis penelitian yang digunakan
adalah deskripsi kualitatif fokus penelitian ini untuk melihat fakta-fakta yang ada
di lapangan, kemudian mendeskripsikan hasil penelitian dengan apa adanya
mengenai dampak keluarga broken home terhadap Perilaku belajar siswa di SMP
Negeri 8 palopo dan menggambarkan Perilaku belajar siswa dari keluarga broken
home di SMP Negeri 8 palopo sebagai pengaruh adanya dampak keluarga broken
home pada Perilaku belajar siswa tersebut. Data diperoleh melalui observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa:
Dampak terjadinya keluarga broken home mengakibatkan tidak terpenuhinya
kebutuhan anak, terutama anak kurang mendapat perhatian dan kasih sayang yang
seharusnya ia dapatkan dari kedua orangtuanya. Sehingga anak cenderung
berperilaku agresif , dan anak suka menjadi lebih mencari perhatian dengan orang
lain. Sifat agresif, tertututp dan perilaku yang menyimpang terjadi karena orang
tua yang tidak memberikan pendidikan karakter sejak dini kepada anak sehingga
anak korban broken home mengalami perkembangan sosial emosional yang
kurang baik karena kondisi lingkungan keluarga yang kurang baik dan mereka
terbiasa meihat dan merasakan kekerasan yang terjadi di dalam keluarganya. sifat
agresif yang dimiliki oleh siswa membuat ia sering melakukan perilaku yang
buruk disekolah mereka tidak mempunyai semangat belajar, mereka lebih senang
ke sekolah untuk bermain dan mendapatkan kebebasan dan sering membuat
masalah di sekolah. sehingga dalam proses belajar siswa tidak bersemangat
sedangkan siswa yang introvert lebih memilih menutupi kesedihannya dan tidak
mudah bergaul mereka juga kurang percaya diri dan tidak memiliki banyak teman.
Dan sebaliknya, sebagian dari mereka tumbuh berkembang menjadi anak yang
baik karena lingkungan sekitar rumah dan sekolah yang peduli dan memberikan
perhatian yang baik terhadap anak korban broken home. siswa dengan latar
belakang broken home membuat perilaku belajar dan proses belajarnya baik
karena ia dituntut untuk mandiri dan dewasa oleh keadaan.
Kata Kunci: Broken Home, Siswa, SMP Negeri 8 Kota Palopo.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi S-1 Bimbingan dan Konseling Islam |
Depositing User: | Harding Sulu |
Date Deposited: | 11 Jan 2023 00:43 |
Last Modified: | 11 Jan 2023 00:43 |
URI: | http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/5063 |
Actions (login required)
View Item |