ANALISIS KERJASAMA ORANG TUA, MASYARAKAT DAN GURU DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD NEGERI SARONDA KECAMATAN BAJO BARAT

Naisa, Naisa (2011) ANALISIS KERJASAMA ORANG TUA, MASYARAKAT DAN GURU DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD NEGERI SARONDA KECAMATAN BAJO BARAT. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.

Text Naisa.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Naisa, 2011. “Analisis Kerjasama Orang Tua, Masyarakat dan Guru Mengatasi Kesulitan
Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Pada SD Negeri
Saronda Kecamatan Bajo Barat” – Skripsi Program Studi Pendidikan Agama
Islam, Jurusan Tarbiyah, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Palopo.
Pembimbing (1) Prof. Dr.H. Nihaya, M.M.Hum., dan Pembimbing (2) Dra.
Fatmaridah Sabani, M.Ag
Kata Kunci : kerja sama guru, orang tua dan masyarakat dan kesulitan belajar siswa
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) gambaran kesulitan-kesulitan
belajar siswa,(2) bentuk kerjasama guru, orang tua dan masyarakat mengatasi kesulitan
belajar siswa.
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SD Negeri Saronda yang beragama
Islam sebanyak 113 orang siswa dan populasi orang tua siswa sebanyak 113 orang.Jumlah
sampel yang digunakan sebanyak 33 siswa yaitu semua siswa kelas V sebanyak 15 orang
dan siswa kelas VI sebanyak 18 orang.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif
yaitu berusaha memaparkan kenyataan yang ada berdasarkan teknik tabulasi frekuensi
dengan analisis Skala Likert.
Dari analisis data diperoleh hasil bahwa: (1) gambaran kesulitan belajar siswa di
SD Negeri Saronda dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam antara lain: kesulitan
konsentrasi dalam memahami penjelasan guru, kesulitan menjawab pertanyaan-pertanyaan
guru, kesulitan tenang di kelas, dan kesulitan melakukan praktek-praktek mengaji, wudhu
dan shalat. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan tersebut adalah faktor
keluarga, faktor lingkungan, faktor sekolah, faktor guru, dan faktor kejenuhan belajar atau
kelelahan mental. (2) Bentuk kerjasama orang tua, masyarakat dan guru dalam mengatasi
kesulitan belajar siswa di SD Negeri Saronda dalam mata pelajaran Pendidikan Agama
Islam yaitu: (a) Pemberian bimbingan, (b) Pemberian nasihat, (c) Pengawasan belajar, (d)
Pemberian motivasi dan penghargaan, dan (e) Pemenuhan kebutuhan belajar; Usaha guru
adalah: (a) Mempergunakan variasi metode mengajar, (b) Melakukan pendekatan individu
kepada siswa, (c) Memberikan pelatihan pada siswa, dan (d) Memberikan bimbingan.
Usaha masyarakat dalam hal ini komite sekolah adalah melakukan pendataan terhadap
kondisi sosial ekonomi keluarga siswa yang akan dijadikan bahan analisis dalam
memberikan penanganan dalam hal kesulitan belajar. Adapun model kerja sama yang
dilakukan antara orang tua, guru dan masyarakat dalam menangani kesulitan belajar siswa
adalah: (a) model manajemen, (b) model kolaborasi, dan (c) model penguatan.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	200 Agama > 2X7.39 Pendidikan Agama Islam di Lokasi Tertentu
Divisions:	Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Program Studi S-1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	Atik Rahman Atif, S.Sos
Date Deposited:	22 May 2023 01:01
Last Modified:	22 May 2023 01:01
URI:	http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/6150

Actions (login required)

View Item