STUDI PERBANDINGAN ANTARA PENDEKATAN PEMBELAJARAN SAL (STUDENT ACTIVE LEARNING) DAN PENDEKATAN KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X MAN PALOPO

ABSTRAK
NOR KHASANAH. 2013. Studi Perbandingan antara Pendekatan Pembelajaran
SAL ( Student Active Learning ) dan Pendekatan Konvensional
Matematika Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X MAN
Palopo. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika Jurusan
Tarbiyah. Pembimbing (I) Dra. Baderiah, M.Ag, Pembimbing (II) Andi
Ika Prasasti Abrar, S.Si., M.Pd.,
Kata Kunci : Hasil Belajar Matematika, Pendekatan pembelajaran SAL
( Student Active Learning ), Pendekatan Konvensional.
Skripsi ini membahas tentang hasil belajar matematika siswa dengan
menggunakan pendekatan SAL ( Student Active Learning ) dan hasil belajar
matematika siswa dengan menggunakan pendekatan Konvensional siswa kelas X
MAN Palopo. Untuk mendapatkan informasi secara formal dan akurat tentang hasil
belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa hasil belajar
matematika siswa kelas X MAN Palopo melalui pendekatan SAL ( Student Active
Learning ) lebih baik dibandingkan pendekatan Konvensional.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang melibatkan dua
kelompok siswa yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Populasi dalam penelitian
ini adalah siswa kelas X MAN Palopo tahun ajaran 2012/2013 yang terdiri dari enam
kelas, dimana jumlah populasi sebanyak 108 orang. Sedangkan jumlah sampel yang
digunakan sebanyak 40 orang dari jumlah populasi yang terbagi dalam dua
kelompok, yaitu 20 siswa merupakan kelompok eksperimen dan 20 siswa merupakan
kelompok kontrol. Data yang diperoleh dari pelaksanaan penelitian di analisis secara
statistik yaitu (1) statistik deskriptif untuk mendeskripsikan hasil belajar matematika
melalui Pendekatan SAL ( Student Active Learning ), (2) statistik inferensial untuk
menguji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis.
Hasil analisis statistik deskriptif menunjukkkan bahwa hasil belajar
matematika siswa melalui Pendekatan SAL ( Student Active Learning ) berada pada
kategori baik dengan nilai rata-rata 70,25 dan hasil belajar matematika siswa melalui
Pendekatan Konvensional berada dalam kategori cukup baik dengan nilai rata-rata
60,25. Sedangkan hasil statistik inferensial diperoleh ������� > ��
�� yang
menyebabkan H0 ditolak dan H1 diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa hasil
belajar matematika siswa melalui pendekatan SAL ( Student Active Learning ) lebih
baik dibandingkan hasil belajar matematika melalui pendekatan Konvensiona