MEKANISME PENYIMPANAN DAN PEMUSNAHAN BARANG SITAAN TINDAK PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KEJAKSAAN NEGERI PALOPO

TANTRI, MALYANA (2023) MEKANISME PENYIMPANAN DAN PEMUSNAHAN BARANG SITAAN TINDAK PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KEJAKSAAN NEGERI PALOPO. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.

Text MALYANA TANTRI.pdf Download (10MB)

Abstract

ABSTRAK
Malyana Tantri, 2023. “Mekanisme Penyimpanan dan Pemusnahan Barang
Sitaan Narkotika Studi di Kejaksaan Negeri Palopo.” Skripsi
Program Studi Hukum Tata Negara Fakultas Syariah Instititut
Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing oleh Mustaming dan
Rizka Amelia Armin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme penyimpanan dan
pemusnahan barang sitaan narkotika di Kejaksaan Negeri Palopo dan untuk
mengetahui faktor penghambat Kejaksaan Negeri Palopo dalam proses
penyimpanan dan pemusnahan barang sitaan narkotika. Metode penelitian yang
digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian Hukum Empiris atau penelitian
lapangan di mana penelitian ini dilakukan dengan mendasarkan data primer dan
sekunder, yaitu data yang diperoleh dari wawancara dengan tujuan mendapatkan
data sebagai alat ukur dan diperoleh dari studi kepustakaan, referensi, peraturan
perundang-undangan. Berdasarkan hasil penelitian ini proses penyimpanan barang
sitaan Narkotika yang dilakukan Kejaksaan Negeri Palopo yang di mana
penyerahan barang sitaan dari pihak kepolisian kepada kejaksaan kemudian di
simpan di ruang penyimpanan yang ada di kantor kejaksaan, hal ini disebabkan
karena faktor penghambat seperti Rupbasan yang tidak ada di kota palopo, proses
penyimpanan tersebut sesuai dengan penjelasan pasal 44 KUHAP ayat 1 Undang�Undang Nomor 8 tahun 1981. Sedangkan proses pemusnahan barang sitaan
narkotika yang dilakukan di kejaksaan negeri palopo berbeda ketentuannya
dengan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang
Narkotika bahwa jangka waktu pemusnahan barang bukti narkotika yang telah
memiliki kekuatan hukum tetap harus segera dimusnahkan paling lama 7 (tujuh)
hari. Adapun faktor penghambat dalam proses pemusnahan yaitu biaya atau
anggaran untuk melaksanakan pemusnahan yang terbatas, prosedur pemusnahan
yang cukup panjang dengan serangkaian persiapan seremonial dan waktu yang
diberikan untuk pemusnahan yang sangat singkat. Meski dengan keterbatas atau
beberapa faktor penghambat tersebut pihak kejaksaan berupaya semaksimal
mungkin agar keamanan dan kondisi barang yang disimpan berada di ruang
penyimpanan terjaga dengan baik dan menjalankan proses pemusnahan sesuai
dengan prosedur penanganan dan pemusnahan barang bukti secara aman.
Kata Kunci: Penyimpanan, Pemusnahan, Narkotika, Kejaksaan

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	300 Ilmu sosial > 342 Hukum Tata Negara
Divisions:	Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Tata Negara
Depositing User:	Harding Sulu
Date Deposited:	02 Nov 2023 03:29
Last Modified:	02 Nov 2023 03:29
URI:	http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/7587

Actions (login required)

View Item