PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE TERHADAP TINDAK PIDANA ANAK DI KABUPATEN LUWU TIMUR

MAGEFIRAH, NURUL (2023) PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE TERHADAP TINDAK PIDANA ANAK DI KABUPATEN LUWU TIMUR. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.

[thumbnail of SKRIPSI ASLI Nunu.pdf] Text
SKRIPSI ASLI Nunu.pdf

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Nurul, Magefirah, 2023. “Penerapan Restorative Justice terhadap Tindak Pidana
Anak di Kabupaten Luwu Timur.” Skripsi Hukum Tata Negara Fakultas
Syariah Institut Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing oleh Muhammad
Tahmid Nur dan Firmansyah.
Penelitian ini membahas tentang Penerapan Restorative Justice terhadap Tindak
Pidana Anak di Kabupaten Luwu Timur. Penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui
penerapan restorative justice terhadap tindak pidana anak di kabupaten Luwu Timur;
Untuk mengetahui faktor yang menghambat penerapan restorative justice terhadap
tindak pidana anak di kabupaten Luwu Timur.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan normatif�empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Wawancara, Observasi,
dan Dokumentasi. Selanjutnya beberapa tahapan analisis data yaitu tahap persiapan,
analisis materi, identifikasi data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan
pelaporan.
Hasil penelitian ini adalah penerapan restorative justice di Kabupaten Luwu
Timur sudah maksimal diterapkan berdasarkan dengan Undang-Undang Nomor 11
Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. Hal ini menandakan selalu
tercapainya diversi kasus anak berhadapan hukum khususnya dari segi aparaturnya
telah menjalin kerjasama yang baik antara aparat penegak hukum demi tercapainya
perdamaian bahkan membantu meringankan beban pelaku anak apabila ada ganti rugi
yang pelaku tidak mampu. Kendati demikian, diindikasikan adanya beberapa faktor
yang menghambat penerapan restorative justice, di antaranya; Faktor Penegak
Hukum dalam hal ini Perwakilan Bapas belum ada di Luwu Timur, Faktor
Masyarakat dalam hal ini masih melekatnya paradigma dalam masyarakat yang
mengharuskan setiap tindak pidana yang timbul harus dijatuhi hukuman pidana,
Faktor Fasilitas atau sarana dan Prasarana belum memadai. Tidak bisa dipungkiri,
adanya hambatan tersebut tidak mempengaruhi aparat penegak hukum untuk
mewujudkan keadilan restoratif dengan semaksimal mungkin.
Kata Kunci: Penerapan, Restorative Justice, Tindak Pidana Anak.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Ilmu sosial > 342 Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Tata Negara
Depositing User: Muh. Afandhy Amir
Date Deposited: 16 Nov 2023 05:30
Last Modified: 16 Nov 2023 05:30
URI: http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/7944

Actions (login required)

View Item View Item