MARSANDA, MARSANDA (2024) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERKAIT FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AKTIVITAS EKONOMI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN PABRIK SAGU DI DESA PENGKAJOANG KECAMATAN MALANGKE BARAT. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.
Text
ABSTRACT.pdf Download (292kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (305kB) |
|
Text
FIX-SKRIPSI-MARSANDA (REPOSITORY).pdf Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK
Marsanda, 2024. “Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terkait Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Aktivitas Ekonomi Masyarakat dalam
Pengembangan Pabrik Sagu di Desa Pengkajoang Kecamatan
Malangke Barat”. Skripsi Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing
oleh Mustaming dan H. Mukhtaram Ayyubi.
Skripsi ini membahas tentang aktivitas ekonomi masyarakat dalam pengembangan
pabrik sagu di Desa Pengkajoang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui
faktor dan kendala yang dialami pada aktivitas ekonomi masyarakat dalam
pengembangan usaha pabrik sagu di Desa Pengkajoang Kecamatan Malangke
Barat, untuk mengetahui bagaimana tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap
proses-proses dari aktivitas ekonomi masyarakat dalam mengembangkan usaha
pabrik sagu di Desa Pengkajoang Kecamatan Malangke Barat. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan
yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas ekonomi masyarakat dalam
pengembangan usaha pabrik sagu di Desa Pengkajoang Kecamatan Malangke
Barat, diketahui faktor-faktor tersebut memiliki implikasi yang positif terhadap
pengembangan usaha pabrik sagu dan ekonomi masyarakat yang berdasarkan pada
peningkatan jumlah produksi, kualitas sagu yang dihasilkan, keuntungan yang
diperoleh, modal usaha, pola pikir yang baik, SDM dan SDA yang memadai, dan
adanya bantuan dari pemerintah setempat. Dalam proses pengembangan usaha
pabrik sagu beberapa hal yang menjadi kendala yaitu terkait dengan minimnya
pengetahuan tenaga kerja tentang strategi pengembangan bisnis di era digital,
proses pemasaran sagu yang dilakukan pelaku usaha kurang efektif karena tidak
mengandalkan teknologi, dan penentuan lokasi yang sulit dijangkau. Adapun
proses-proses dari aktivitas ekonomi masyarakat dalam mengembangkan usaha
pabrik sagu dengan melakukan beberapa strategi seperti melakukan pemasaran,
menambah modal usaha, memanfaatkan SDA, melakukan kerjasama yang baik, dan
memperluas jaringan usaha. Dalam proses menambah modal usaha yang dilakukan
dengan mengambil pinjaman dana KUR pada Bank BRI tidak sesuai dengan aturan
Syariah, hal tersebut diatur dalam Fatwa DSN-MUI Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Bunga (Interest/Fa’idah) dan termasuk dalam kategori riba nasi’ah karena adanya
suku bunga yang diwajibkan sebagai tambahan pada angsuran setiap bulannya.
Kata Kunci: Hukum Ekonomi Syariah, Tinjauan, Aktivitas Ekonomi,
Pengembangan, Pabrik Sagu
xxiii
ABSTRACT
Marsanda, 2024. "Review of Sharia Economic Law related to Factors Affecting
Community Economic Activities in the Development of Sago Factory
in Pengkajoang Village, West Malangke District". Thesis of Sharia
Economic Law Study Program, Faculty of Sharia, Palopo State
Islamic Institute. Mentored by Mustaming and H. Mukhtaram
Ayyubi.
This thesis discusses the economic activities of the community in the development
of a sago factory in Pengkajoang Village. The aim of this research is to determine
the factors and constraints experienced in the economic activities of the community
in the development of sago factories in Pengkajoang Village, West Malangke
District, to find out how the review of Sharia Economic Law on the processes of
community economic activities in developing sago factories in Pengkajoang
Village, West Malangke District. The type of research used is empirical research.
The data collection techniques used are observation, interviews, and
documentation. The results showed that the factors that affect the economic activity
of the community in the development of the sago factory business in Pengkajoang
Village, West Malangke District, are known to have positive implications for the
development of the sago factory business and the community's economy based on
increasing the amount of production, the quality of sago produced, the profits
obtained, business capital, a good mindset, adequate human resources and natural
resources, and assistance from the local government. In the process of developing
a sago factory business, several things become obstacles, namely related to the lack
of knowledge of the workforce about business development strategies in the digital
era, the sago marketing process carried out by business actors is less effective
because they do not rely on technology, and determining locations that are difficult
to reach. The processes of community economic activity in developing the sago
factory business by carrying out several strategies such as marketing, increasing
business capital, utilizing natural resources, conducting good cooperation, and
expanding business networks. In the process of increasing business capital carried
out by taking KUR loan funds at Bank BRI is not in accordance with Sharia rules,
it is regulated in Fatwa DSN-MUI Number 1 of 2004 concerning Interest (Interest
/ Fa'idah) and is included in the category of riba nasi'ah because of the interest rate
required in addition to monthly installments.
Keywords: Sharia Economic Law, Overview, Economic Activity, Development,
Sago Factory
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu sosial > 343.07 Regulasi Ekonomi, Peraturan Kegiatan Ekonomi, Hukum Industri |
Divisions: | Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Harding Sulu |
Date Deposited: | 19 Mar 2024 02:51 |
Last Modified: | 19 Mar 2024 02:51 |
URI: | http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/8375 |
Actions (login required)
View Item |