PENERAPAN SANKSI ADAT TERHADAP KAWIN LARI MENURUT HUKUM ISLAM DI DESA SASSA KECAMATAN BAEBUNTA KABUPATEN LUWU UTARA

savira, siti (2022) PENERAPAN SANKSI ADAT TERHADAP KAWIN LARI MENURUT HUKUM ISLAM DI DESA SASSA KECAMATAN BAEBUNTA KABUPATEN LUWU UTARA. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.

	Text ABSTRACT.pdf Download (264kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (376kB)
	Text Skripsi Siti Savira (REPOSITORY).pdf Download (2MB)

Abstract

xxii
ABSTRAK
Siti Savira, 2022. “Penerapan Sanksi Adat terhadap Kawin Lari Menurut Hukum
Islam di Desa Sassa Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara”. Skripsi
Program Studi Hukum Keluarga Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri
Palopo. Dibimbing oleh Dr. Firman Muhammad Arif, M. HI dan Sabaruddin, S.
HI., M.H
Skripsi ini berjudul Penerepan Sanksi Adat terhadap Kawin Lari menurut
Hukum Islam di Desa Sassa Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara, adapun
tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan sanksi adat terhadap
pelaku kawin lari, tinjauan hukum islam terhadap pelaku kawin lari. penelitian ini
menjelaskan bahwa penerapan sanksi adat yaitu mempraktekkan suatu teori
kepada masyarakat akibat terjadinya pelanggaran adat.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan teologis
normatif dan sosio kultural. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah data primer dan data sekunder, selanjutnya teknik pengumpulan data
dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, teknik
pengelolaan data yaitu editing, organizing dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan pelaksanaan penerapan sanksi adat
terhadap perkara kawin lari dilaksanakan bagi para pasangan laki-laki dan
perempuan yang melakukan kawin lari. sanksi adat ini dilakukan di desa Sassa,
pelaksanaan sanksi adat berbentuk pesta rakyat yang dilakukan dipinggiran
sungai, dimulai dari membawa kerbau yang telah disiapkan oleh pasangan kawin
lari sesuai dengan aturan Adat yang ada di desa Sassa. Kawin lari dalam
pandangan hukum Islam dapat dibolehkan ketika telah memenuhi rukun dan
syarat sebuah perkawinan, dalam pernyataan kawin lari yang dilakukan di desa
Sassa telah melangsungkan suatu perkawinan y

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	200 Agama > 2X4 Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam
Divisions:	Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Keluarga
Depositing User:	Harding Sulu
Date Deposited:	20 Mar 2024 00:59
Last Modified:	20 Mar 2024 00:59
URI:	http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/8400

Actions (login required)

View Item