PENETRASI SOSIAL DALAM MENENTUKAN UANG PANAI’ SUKU BUGIS DI DESA BULU BONGGU KABUPATEN PASANG KAYU SULAWESI BARAT

SARNO, SARNO (2024) PENETRASI SOSIAL DALAM MENENTUKAN UANG PANAI’ SUKU BUGIS DI DESA BULU BONGGU KABUPATEN PASANG KAYU SULAWESI BARAT. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri palopo.

[thumbnail of ABSTRACK.pdf] Text
ABSTRACK.pdf

Download (113kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (133kB)
[thumbnail of REPOSITORY.pdf] Text
REPOSITORY.pdf

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
SARNO, 2024. “Penetrasi Sosial dalam Menentukan Uang Panai‟ di Desa Bulu
Bonggu Kabupaten Pasang Kayu Sulawesi Barat”. Skripsi Studi
Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan
Dakwah Institut Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing oleh
Muhammad Ashabul Kahfi dan Fajrul Ilmy Darussalam.
Penelitian ini membahas tentang Penetrasi Sosial dalam Menentukan Uang Panai‟ di
Desa Bulu Bonggu Kabupaten Pasang Kayu Sulawesi Barat. Jenis penelitian ini
yaitu penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data yang menggunakan
observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun pendekatan yang digunakan ialah
pendekatan sosiologi dan fenomonologis. Teknik analisis data dalam penelitian ini
terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Tata cara dalam menentukan uang panai‟ di
Desa Bulu Bonggu dalam perspektif teori penetrasi sosial Altman & Taylor meliputi:
a) tahap orientasi (pengenalan), pengenalan dalam adat Suku Bugis sebelum
pernikahan berlangsung atau biasa disebut dengan paitta. Hal ini tentu sejalan dengan
tahapan yang dilakukan oleh kaum laki-laki dalam Suku Bugis pra pernikahan tentu
ada beberapa hal yang harus dilalui terlebih dahulu saeperti paitta. b) tahap
pertukaran afektif (kemunculan diri), munculnya diri dalam konteks penetrasi sosial
menurut Altman & Taylor ialah tahap di mana seseorang mulai terbuka pada aspek-
aspek kepribadian. Teori ini apabila dikaitkan dengan tradisi suku Bugis dalam
menentukan uang panai, di mana sebelum pernikahan berlangsung ada berbagai
tahapan komunikasi dan proses yang harus dilalui seperti mammanu-manu‟. c)
pertukaran efektif (komitmen dan kenyamanan), tahap ini dalam teori penetrasi sosial
menurut Altman & Taylor merupakan tahap yang dapat ditandai dengan munculnya
hubungan yang lebih dekat atau hubungan individu yang lebih intim. Teori tersebut
jika dikaitkan dengan budaya yang melekat dalam tradisi orang Bugis khususnya di
Desa Bulu bonggu sama halnya dengan tahap massuro atau madduta (meminang). d)
pertukaran stabil (kejujuran total dan keintiman), pada tahap pertukaran stabil dalam
teori penetrasi sosial Altman & Taylor ialah individu menunjukkan perilaku yang
intim artinya perilaku dari masing-masing individu. 2) Dampak uang panai‟ dalam
aspek sosial budaya masyarakat di Desa Bulu Bonggu Kabupaten Pasang Kayu
Sulawesi Barat. Adapun dampak aspek sosial budaya meliputi munculnya perilaku
kerja keras pada kaum laki-laki, melestarikan budaya (uang panai‟) dalam suku Bugis
dan munculnya perilaku silariang (kawin lari).
Kata kunci: Penetrasi Sosial, Uang Panai‟, Suku Bugis

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Agama > 2X6.9 Adat Istiadat dalam Islam
Divisions: Program Pascasarjana > Program Studi S-2 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Unnamed user with email hajrahikhlas@gmail.com
Date Deposited: 06 Aug 2024 01:55
Last Modified: 06 Aug 2024 01:55
URI: http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/9265

Actions (login required)

View Item View Item