PERSEPSI MASYARAKAT DESA MULADIMENG KECAMATAN PONRANG KABUPATEN LUWU TERHADAP MAL FUNGSI AKTA NIKAH DITINJAU DALAM HUKUM ISLAM

NURHALIZA, NURHALIZA (2024) PERSEPSI MASYARAKAT DESA MULADIMENG KECAMATAN PONRANG KABUPATEN LUWU TERHADAP MAL FUNGSI AKTA NIKAH DITINJAU DALAM HUKUM ISLAM. Other thesis, Institut Agama Islam Negeri palopo.

[thumbnail of ABSTRACK.pdf] Text
ABSTRACK.pdf

Download (75kB)
[thumbnail of DAFTAR PUTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUTAKA.pdf

Download (143kB)
[thumbnail of REPOSITORY.PDF] Text
REPOSITORY.PDF

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
NURHALIZA, 2023. “Persepsi Masyarakat Desa Muladimeng Kecamatan
Ponrang Kabupaten Luwu Terhadap Mal Fungsi Akta Nikah
Ditinjau Dalam Hukum Islam”, Skripsi Program Studi Hukum
Keluarga Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Palopo.
Dibimbing oleh Hj. Andi Sukmawati Assaad dan Hardianto.
Skripsi ini membahas tentang Persepsi Masyarakat Desa Muladimeng
Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu terhadap Mal Fungsi Akta Nikah Ditinjau
dalam Hukum Islam. Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui persepsi masyarakat
terhadap fungsi akta nikah. 2) Mengetahui tinjauan hukum Islam tentang persepsi
masyarakat terhadap fungsi akta nikah. Jenis penelitian ini adalah penelitian
kualitatif dengan metode field research. Teknik pengumpulan data yang digunakan
yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik Analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis secara kualitatif yang terdiri
atas tiga tahapan yaitu mengumpulkan data, reduksi data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa persepsi masyarakat
terhadap fungsi akta nikah di Desa Muladimeng Kecamatan Ponrang Kabupaten
Luwu, menunjukkan masih terdapat beberapa kalangan masyarakat yang
menganggap bahwa akta nikah tidak terlalu penting. Selain itu masyarakat juga
menganggap proses pengurusan akta nikah membutuhkan waktu yang lama dan
cenderung menyulitkan bagi sebagian masyarakat karena banyak persyaratan yang
harus dilengkapi. Persepsi masyarakat tersebut menunjukkan, bahwa terdapat
kekeliruan dalam memaknai fungsi akta nikah sehingga perlu untuk diluruskan. Jika
perkawinan tidak dicatatkan dan tidak memiliki bukti berupa akta nikah maka tidak
menutup kemungkinan akan menimbulkan banyak kemudlaratan dalam rumah
tangga.
Masyarakat hendaknya melakukan perkawinan sesuai dengan ketentuan
hukum yang berlaku agar perkawinan yang dilakukan mempunyai kekuatan hukum,
sehingga apabila terjadi hal yang tidak diinginkan atau terjadi pelanggaran oleh
salah satu pihak baik istri maupun suami maka upaya perlindungan hukum dapat
terlaksanakan. Dan kepada masyarakat yang hingga saat ini belum atau tidak
memiliki akta nikah agar segera mengsahkan perkawinannya melalui istbat nikah
di Pengadilan Agama, guna mendapatkan akta nikah sebagai legalitas suatu
perkawinan, terlebih lagi akta nikah merupakan salah satu syarat penting dalam hal
pengurusan kartu keluarga dan akta kelahiran anak, maka dari itu akan sulit
pengurusannya apabila tidak ada akta nikah.
Kata Kunci: Akta Nikah, Hukum Islam, Persepsi Masyarakat.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 100 Filsafat dan psikologi > 153.7 Proses Persepsi
Divisions: Fakultas Syariah > Program Studi S-1 Hukum Keluarga
Depositing User: Unnamed user with email hajrahikhlas@gmail.com
Date Deposited: 12 Aug 2024 03:11
Last Modified: 12 Aug 2024 03:11
URI: http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/9279

Actions (login required)

View Item View Item