AL-TIKRA<R DALAM AL-QUR’AN (ANALISIS PENAFSIRAN M. YUNAN YUSUF PADA SURAH AL-MURSALA<TDALAM KITAB TAFSIR KHULUQUN ‘AZHIMJUZ TABARAK)

ANGRAENI, KIKI (2024) AL-TIKRA<R DALAM AL-QUR’AN (ANALISIS PENAFSIRAN M. YUNAN YUSUF PADA SURAH AL-MURSALA<TDALAM KITAB TAFSIR KHULUQUN ‘AZHIMJUZ TABARAK). Other thesis, Institut Agama Islam Negeri Palopo.

	Text ABSTRAK.pdf Download (565kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (514kB)
	Text REPOSITORY.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Kiki Angraeni, 2024. “Al-Tikrār dalam al-Qur’an (Analisis Penafsiran M. Yunan
Yusuf pada Surah al-Mursalāt dalam Kitab Tafsir Khuluqun ‘Azhim Juz
Tabarak)”. Skripsi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, Adab,
dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing oleh
Sapruddin, S.Ag., M.Sos.I. dan Teguh Arafah Julianto, S.Th.I., M.Ag.
Bentuk pengulangan kata, lafal ataupun makna dalam al-Qur’an disebut
dengan al-Tikra>r. Ada banyak bentuk al-Tikra>r (pengulangan) dalam al-Quran baik
pengulangan kisah Nabi dan Rasul, serta pengulangan ayat dalam al-Qur’an
maupun dalam satu surah. Salah satunya pengulangan lafal ayat dalam surah al�Mursala>t sebanyak sepuluh kali. Untuk mengetahui maksud pengulangan dalam
surah ini maka penulis menganalisis penafsiran M. Yunan Yusuf dalam kitab tafsir
Khuluqun ‘Azhim Juz Tabarak. Adapun yang menjadi fokus kajian dalam penelitian
ini adalah bagaimana bentuk al-Tikra>r dalam surah al-Mursalāt, bagaimana
penafsiran M. Yunan Yusuf terhadap pengulangan ayat pada surah al-Mursalāt
dalam kitab Tafsir Khuluqun ‘Azhim Juz Tabarak. Jenis penelitian ini adalah
kepustakaan (library research) yang bersifat deskriptif-kualitatif. Penelitian ini
mencakup data primer yang berasal dari al-Qur’an dan kitab tafsir Khuluqun ‘Azhim
Juz tabarak, serta data sekunder yakni buku, artikel, skripsi dan lainnya sesuai
dengan tema penelitian. Metode penelitian ini adalah metode tahlili, yaitu metode
yang menjelaskan al-Qur’an secara analisis dengan berbagai aspek, di antaranya
asba>b al-Nuzu>l, muna>sabah, serta aspek hukum yang ditarik, aspek balaghah
(keindahan bahasa) dan lain sebagainya. Adapun hasil dari penelitian ini adalah
bentuk pengulangan pada surah al-Mursala>t adalah tikra>r al-Lafz} wa al-Ma’na>
(pengulangan pada lafal dan makna) yang bisa dilihat pada ayat 29 dan 30 dari kata
ْٓا
ْ
ْو
ُ
ِ ق
ل
َّ
ط
ْ
ِ ن
ا yang artinya “pergilah”, serta pengulangan pada lafal dan makna ayat yang
sama
َّ
ن
ْ
ي
ِ
ِ ب

ذ
َّ
ك
ُ
م
ْ
ِل

ٍذ ل
ِ
ى
َّ
م
ْ
ْو
َّ
ي

ل
ْ
ي
َّ
و yang terulang sebanyak sepuluh kali. Tikra>r al-Ma’na>
Du>na al-Lafz} (pengulangan pada makna saja, tanpa lafal) bisa dilihat pada ayat 7,
13, 14, 35 dan 38 yang membahas tentang kepastian terjadinya Hari Kiamat,
kemudian ayat 6, 16, 17, 18, 29, 31, 32, 33, 38, 39, dan 46 memiliki makna yang
sama yaitu tentang ancaman, serta balasan dan azab bagi orang-orang yang
mendustakan. Dalam penafsiran M. Yunan Yusuf pengulangan pada ayat ذٍ
ِ
ى
َّ
م
ْ
ْو
َّ
ي

ل
ْ
ي
َّ
و
َّ
ن
ْ
ي
ِ
ِ ب

ذ
َّ
ك
ُ
م
ْ
ِل

ل terdapat tema tersendiri, mulai dari tema mengawali peristiwa Hari Kiamat,
penciptaan manusia dan bumi, penghancuran jagat raya hingga pada azab dan
gambaran keadaan manusia yang mendustakan. Adapun maksud dari pengulangan
yang terjadi pada surah al-Mursala>t dalam tafsiran M. Yunan Yusuf adalah sebagai
bentuk peringatan serta ancaman bagi orang-orang kafir agar tidak kufur dan tidak
mendustakan adanya Hari Kiamat.
Kata Kunci: Al-Tikra>r, Surah al-Mursala>t, Kitab Tafsir Khuluqun ‘Azhim Juz
Tabarak, M. Yunan Yusuf.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	200 Agama > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an
Divisions:	Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi S-1 Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User:	Muh. Afandhy Amir
Date Deposited:	28 Nov 2024 07:53
Last Modified:	28 Nov 2024 07:53
URI:	http://repository.iainpalopo.ac.id/id/eprint/9695

Actions (login required)

View Item