KOMUNIKASI INTRAPERSONAL MAHASISWA DALAM MENGELOLA OVERTHINKING

Ahmad Fachri, 2024. “Komunikasi Intrapersonal Mahasiswa dalam Mengelola
Overthinking”. Skripsi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri
Palopo. Dibimbing oleh Subekti Masri dan Ria Amelinda.
Skripsi ini membahas tentang Komunikasi Intrapersonal Mahasiswa dalam
Mengelola Overthinking yang bertujuan untuk mengetahui komunikasi
intrapersonal yang terdiri dari sensasi, persepsi, memori dan berpikir pada
mahasiswa overthinking dengan tugas akhir. Metode penelitian menggunakan
kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data terdiri dari angket/kuesioner untuk
mengetahui jumlah subjek penelitian, wawancara untuk memperoleh data-data
hasil penelitian dan dokumentasi berupa referensi, jurnal, dan bukti hasil
wawancara dengan subjek. Subjek penelitian terdiri dari 4 (empat) yang diambil
dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa empat subjek memiliki masalah overthinking dengan judul penelitian
ditolak, tugas akhir sulit diselesaikan dan ujian munaqasyah telah menjalani
empat tahap komunikasi intrapersonal, yaitu sensasi, persepsi, memori dan
berpikir. Pada tahap sensasi subjek merasa memiliki beban berat dikepala, cemas,
jantung berdebar, tertekan, tegang dan merasa dihantui. Pada tahap persepsi,
subjek menilai bahwa judul yang ditolak karena terlalu umum dan tidak fokus,
selanjutnya subjek menilai tugas akhir sebagai proses yang sangat penting untuk
membentuk kedisiplinan dan ketekunan, subjek juga menilai ujian munaqasyah
sebagai hal yang berat dan tantangan yang luar biasa yang akan dihadapi. Pada
tahap memori, 1 (satu) subjek mengalami trauma karena begadang dan kurang
tidur dan 3 (subjek) tidak merasa trauma. Pada tahap berpikir, subjek mengelola
overthinking dengan mengenali pikiran dan perasaan negatif yang muncul,
membuat jadwal dalam mengerjakan tugas akhir, dan menerima
ketidaksempurnaan sehingga mengubah perspektif subjek ke arah positif.
Kata kunci: Komunikasi Intrapersonal, Overthinking